Asam lemak omega 3 dan omega 6 merupakan lemak tak jenuh ganda esensial yang diperlukan tubuh. Keberadaan kedua asam lemak ini begitu penting karena jika tubuh kekurangan omega 3 dan omega 6, maka dari itu akan menyebabkan tubuh kekurangan nutrisi, bahkan berakibat sakit. Sehingga, untuk memenuhi kebutuhan akan kedua nutrisi tersebut, kita perlu mengonsumsinya dari makanan karena tubuh tidak memiliki enzim yang dapat memproduksinya.
Berbeda dari lemak lainnya yang hanya disimpan atau diubah menjadi energi, omega 3 dan omega 6 secara biologis bersifat aktif dan memiliki peran penting yang dibutuhkan seperti proses pembentukan darah atau peradangan.
Seperti kita ketahui, omega 3 dan omega 6 memiliki manfaat masing-masing yang baik untuk tubuh. Omega 3 bermanfaat untuk menurunkan kadar kolesterol dalam darah, mencegah penumpukan atau penggumpalan sel-sel trombosit pada pembuluh darah yang menyempit, sehingga aliran darah ke jantung lebih lancar. Yang pada akhirnya dapat mencegah penyakit jantung, darah tinggi, dan stroke. Sementara omega 6 bermanfaat untuk mencegah pemecahan otot, meningkatkan pertumbuhan otot, serta dapat melawan penyakit jantung dan depresi.
Ternyata, kebaikan omega 3 akan timbul jika didukung dengan keberadaan omega 6. Itu sebabnya, dr. Asnath Vera Savitri Matondang, SpPD dari RS MH Thamrin, Salemba, Jakarta, mengatakan, konsumsi omega 3 yang baik ialah yang dikombinasikan dengan omega 6. “Peran omega 6 menjadi penting karena sifatnya mendukung fungsi omega 3. Omega 3 dapat membantu menurunkan kolesterol dan baik untuk kesehatan jantung. Jadi dikonsumsi cukup, omega 6 juga dapat menjaga organ jantung dan otak,” papar dr. Asnath kepada Omepros, Juni 2018.
Omega 3 dan Omega 6 Memiliki Sifat Berbeda
Yang perlu diketahui, baik omega 3 dan omega 6 memiliki fungsi yang berbeda. Artikel Healthline (Juni 2018) menyebutkan, omega 6 bersifat membentuk peradangan (pro-inflammatory). Sementara omega 3 bersifat anti peradangan (anti-inflammatory). Peradangan sebetulnya bermanfaat untuk melindungi tubuh dari infeksi dan cedera. Namun, jika peradangan ini berlebihan, maka akan menyebabkan kerusakan parah yang bisa mengakibatkan penyakit kronis seperti penyakit jantung, metabolism syndrome, diabetes, arthritis, Alzheimer, dan banyak tipe kanker.
Hal ini pula yang menyebabkan para ahli berkesimpulan, jika tubuh kelebihan omega 6 dan kurang omega 3, maka hal itu akan meningkatkan peradangan. Itu sebabnya, mengonsumsi kedua asam lemak tersebut dalam jumlah yang dianjurkan, akan mencegah peradangan.
Berapa Rasio Omega 3 dan Omega 6 yang Seimbang?
Nah, ternyata kita perlu mengonsumsi omega 3 dan omega 6 dalam komposisi yang tepat. Karena kalau tidak, justru hal itu akan menyebabkan tubuh sakit. Menurut dr. Asnath, rasio seimbang antara omega 3 dan omega 6 adalah 2:1. “Asam lemak omega 6 itu sama pentingnya dengan omega 3, meski jumlah yang harus dikonsumsi tidak dianjurkan sebanyak omega 3. Jumlah omega 6 yang diperlukan tubuh adalah 7-16 gram per hari, tergantung umur dan jenis kelamin,” jelas dr. Asnath.
Kita perlu memperhatikan komposisi yang seimbang antara omega 3 dan omega 6 karena faktanya, kebanyakan orang justru lebih banyak mengonsumsi omega 6 dibanding omega 3. Ini karena makanan sehari-hari yang kita konsumsi banyak mengandung minyak yang mengandung omega 6.
Manfaat Jika Omega 3 dan Omega 6 Seimbang
Jika asupan kedua asam lemak tersebut seimbang, maka baik omega 3 dan omega 6 dapat menjaga kesehatan jantung, kulit, kuku, rambut, dan hormon. Omega 3 dan omega 6 dapat membantu meningkatkan HDL dan menurunkan LDL, sehingga dapat mengurangi plak pada pembuluh darah. Secara tidak langsung, hal ini membantu kerja jantung menjadi lebih ringan. Selain itu, kedua nutrisi ini juga dapat meringankan gejala asma dan mencegah kerusakan sel pada pengidap kanker.
Omega 6 bisa didapatkan dari biji-bijian, kacang-kacangan, minyak sayur tak jenuh ganda seperti minyak kedelai, minyak biji matahari, minyak jagung, safflower oil, dan cottonseed oil. Sementara omega 3 bisa diperoleh terutama dari ikan laut dan seafood, seperti ikan makarel, ikan tuna, ikan herring, dan ikan anchovy.
Pastikan tubuh Anda merasakan kebaikan omega 3 dan omega 6 dengan mengonsumsi makanan yang kaya akan kedua protein tersebut secara seimbang. Kini, Anda juga bisa memenuhi kebutuhan omega 3, omega 6, dan omega 9 dengan mengonsumsi Omepros setiap hari. Omepros, balancing your life!